Bugatti Veyron adalah hypercar berkecepatan tinggi.
Diluar itu, terhitung dalam mobil yang benar benar mahal baik harga jual atau perawatannya. Untuk versus termurahnya, mobil ini dibandrol US$1,5 juta-an atau seputar Rp21 miliaran.
kolektor mobil asal Amerika bernama Alejandro Solomon memaparkan ongkos servis mobil itu. Untuk pergantian ke empat bannya, tiap 4.000 km sekali, pemilik Bugatti Veyron harus keluarkan ongkos sebesar US$30.000 atau seputar Rp450 juta-an.
Selain itu, harga oli mesinnya sama dengan Toyota Kijang Innova, sebesar US$21.000 yang sama dengan Rp300 juta-an. Sedang ongkos servis teratur tiap satu tahun sekali sampai US$30.000, Rp450 juta-an.
Mahalnya harga itu pasti tidak lepas dari perform mesin, elemen yang presisi, serta kualitas bahan. Diluar itu, mekanik yang mengatasi Bugatti Veyron termasuk pakar.
Direktur Penting Prestige Image Motorcars, Rudy Salim, menjelaskan Bugatti Chiron bisa diinden dari saat ini. "Untuk Chiron sendiri harga 6,5 juta US dolar, bisa inden dari saat ini. Mungkin lebih dari Rp 90 miliar," kata Rudy selesai perjumpaan Bugatti Veyron di showroom Prestige, Pluit, Jakarta Utara, Rabu (31/1/2018).
Masih Jadi Target
Toyota Supra serta BMW Z4 Roadster adalah dia sportscar kembar paling baru hasil kerjasama Toyota dengan BMW. Dengan memakai basis yang sama, sekarang kedua-duanya telah ada di Indonesia.
Toyota memperkenalkan unit itu dengan bandrol di rata-rata Rp 2 milar (belum BBN). Sesaat BMW Z4 dibandrol Rp 1,459 miliar off the road dengan inden 6 bulan. Pilih mana?
Kita dari mulai kubikasi engine. Sayangnya untuk pasar Indonesia, BMW cuma tawarkan twinpower turbo 2,0 liter empat silinder. Output tenaganya naik 12,8 Tk, jadi 257 Tk di tenggang 5.000-6.500 rpm. Selanjutnya peristiwa puntirnya sampai 400 Nm ada dari 1.550 - 4.400 rpm.
Racikan BMW ini, membuat mobil meluncur dari 0-100 km/jam dalam tempo 5,4 detik. Mengonsumsi bahan bakarnya (gabungan) diklaim 15 km/liter. Selanjutnya daya dialirkan ke roda lewat transmisi generasi paling baru, sport steptronic 8-percepatan.
Harga itu telah terhitung pajak serta layanan pengiriman dari Perancis yang disebut negara asal produsen mobil Bugatti. "Itu telah terhitung pajak serta yang lain ya, jadi keseluruhan seputar US$ 6,5 juta, jika harga di Perancis sendiri itu kan US$ 3,1 juta. Jadi, pajak ke Indonesia itu sampai 150 %," katanya.
Bugatti Chiron, sambungnya, cuma di produksi hanya terbatas di penjuru dunia serta memerlukan waktu yang lumayan lama buat yang inden. "Limited, cuma 500 unit saja. Untuk proses inden sendiri itu dapat dua tahun. Jika barangnya ready, ya langsung bisa dikirim," kata Rudy.
Bugatti Chiron sendiri menggendong mesin 16 silinder yang bertenaga optimal 1.478 tk serta torsi pucuk 1.599 Nm.
Edisi Hanya terbatas
Satu diantara mode sport ikonik, Toyota Supra akan sah mengaspal di Tanah Air dalam tempo dekat. Mode ini diperkirakan akan jadi buruan beberapa kolektor, walau sampai sekarang, belum didapati tentu tanggal detil peluncuran serta harga mobil asal Jepang ini.
Direktur Pemasaran PT Toyota Astra Motor (TAM), bila nanti Toyota Supra sah melaju di Indonesia memang tidak dengan paket yang banyak. Walau demikian, jenama Negeri Matahari Keluar ini pastikan bila tidak sampai jadi edisi hanya terbatas.
"Dengan keseluruhan (unit yang masuk) kami masih menanti prinsipal. Tetapi jujur, banyaknya tidak kebanyakan," jelas Anton waktu terlibat perbincangan dengan wartawan di bilangan Kelapa Gading, Jakarta Utara.
Lanjut Anton, permintaan atau keinginan Toyota Supra memang lumayan tinggi, baik di pasar Amerika Serikat, Eropa, dan Jepang yang sudah dikenalkan waktu lalu tinggi.
"Memang permintaan masih tambah tinggi dibanding jumlahnya produksinya," tegas Anton.
Selain itu, di Indonesia sendiri memang belumlah ada yang pesan Toyota Supra, sebab memanglah belum dikeluarkan dengan sah. Tetapi, banyak customer yang menanyakan tentang mode itu, serta masih diinformasi akan dikeluarkan dalam tempo dekat.
"Kami meminta customer untuk nantikan (pesan Toyota Supra), sebab saat ini memanglah belum dapat, sebab belumlah ada harga, dan detail yang akan dibawa ke Indonesia seperti apa," ujarnya.